Definisi Dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama

Definisi Dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama - Hallo sahabat SEPUTAR DEFINISI, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Definisi Dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang termasuk dalam kategori Artikel Pembelajaran, Artikel Pendidikan, Artikel Pengetahuan, yang kami tulis ini dapat anda pahami.

Baca juga


Definisi Dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama

Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama. Indonesia ialah salah satu negara yang menerapkan masyarakatnya untuk hidup rukun. Sebab kerukunan merupakan salah satu pilar penting dalam memelihara persatuan rakyat dan bangsa Indonesia. Tanpa terwujudnya kerukunan diantara banyak sekali suku, Agama, Ras dan antar Golongan bangsa Indonesia akan gampang terancam oleh perpecahan dengan segala balasannya yang tidak diinginkan.

Kerukunan sanggup diartikan sebagai kondisi hidup dan kehidupan yang mencerminkan suasana damai, tertib, tentram, sejahtera, hormat menghormati, harga menghargai, tenggang rasa, gotong royong sesuai dengan aliran agama dan kepribadian pancasila.

Baca Juga Pengertian Kerukunan

Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama Definisi dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama

Agama secara umum merupakan suatu kepercayaan atau keyakinan yang dianut oleh masyarakat menjadi norma dan nilai yang diyakini dan dipercaya. Agama diakui sebagai seperangkat hukum yang mengatur keberadaan insan di dunia.

Baca Juga Agama

Kerukunan hidup umat beragama di Indonesia dipolakan dalam Trilogi Kerukunan yaitu:
  1. Kerukunan intern masing-masing umat dalam satu agama Ialah kerukunan di antara aliran-aliran / paham-paham /mazhab-mazhab yang ada dalam suatu umat atau komunitas agama.
  2. Kerukunan di antara umat / komunitas agama yang berbeda-beda Ialah kerukunan di antara para pemeluk agama-agama yang berbeda-beda yaitu di antara pemeluk islam dengan pemeluk Kristen Protestan, Katolik, Hindu, dan Budha.
  3. Kerukunan antar umat / komunitas agama dengan pemerintah Ialah supaya diupayakan keserasian dan keselarasan di antara para pemeluk atau pejabat agama dengan para pejabat  pemerintah  dengan  saling  memahami  dan menghargai  tugas  masing-masing  dalam  rangka membangun masyarakat dan bangsa Indonesia yang beragama.
Dengan demikian kerukunan merupakan jalan hidup insan yang mempunyai bagian-bagian dan tujuan tertentu yang harus dijaga bersama-sama, saling tolong menolong, toleransi, tidak saling bermusuhan, saling menjaga satu sama lain.

Kerukunan antar umat beragama sanggup dikatakan sebagai suatu kondisi sosial dimana semua golongan agama sanggup hidup berdampingan gotong royong tanpa mengurangi hak dasar masing-masing untuk melakukan kewajiban agamanya.

Kerukunan  antar  agama  yang  dimaksudkan  ialah mengupayakan semoga terciptanya suatu keadaan yang tidak ada kontradiksi intern dalam masing-masing umat beragama, antar golongan-golongan agama yang berbeda satu sama lain, antara pemeluk agama yang satu dengan pemeluk agama yang lainnya, antara umat-umat beragama dengan pemerintah.

Baca Juga  
  1. Pengertian Toleransi 
  2. Pengertian Toleransi Dalam Beragama

Wujud dari Kerukunan antar umat beragama
  1. Saling hormat menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya.
  2. Saling hormat menghormati dan berafiliasi intern pemeluk agama, antar banyak sekali golongan agama dan umat-umat beragama dengan pemerintah yang sama-sama bertanggung jawab mmbangun bangsa dan Negara.
  3. Saling empati dan toleransi dengan tidak memaksa agama kepada orang lain.

Anda sudah membaca artikel Definisi Dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama

0 Response to "Definisi Dan Pengertian Kerukunan Antar Umat Beragama"

Posting Komentar